Kalau pengajian sudah menjadi ajang mengumbar makian dan cacian; dakwah
menjadi ajang pembidahan dan pengafiran sesama Muslim, di mana semangat
beragama tak bisa dibedakan dari amarah dan kebencian, herankah kita bila
kemudian di Bandung kita mendengar kabar terjadi penganiayaan keji terhadap
seorang ajengan? Toh, 'preseden' bagi petistiwa keji ini sudah ditunjukkan oleh
tindakan-tindakan 'pemberantasan kemaksiatan' yang dilakukan oleh
kelompok-kelompok vigilante Muslim itu, yang tak bisa dibedakan dari tindakan
main hakim sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar