Rabu, 13 Mei 2020

Al-Imam Abdullah Bin Alawi Al-Haddad Berkata: Waspadalah, Hindarilah Mempercepat Sholat yang Keterlaluan

Berkata Al-Imam Abdullah Bin Alawi Al-Haddad : Waspadalah, hindarilah mempercepat sholat yg keterlaluan seperti yg menjadi kebiasaan banyak orang bodoh dalam sholat tarawih
قال الحبيب عبدالله بن علوي الحداد ويحذر من التخفيف المفرط الذي يعتقده كثير من الجهلة في صلاتهم للتراويح ﺣﺘﻰ ﺭﺑﻤﺎ ﻳﻘﻌﻮﻥ ﺑﺴﺒﺒﻪ ﻓﻲ اﻹﺧﻼﻝ ﺑﺸﺊ ﻣﻦ اﻟﻮاﺟﺒﺎﺕ ﻣﺜﻞ ﺗﺮﻙ اﻟﻄﻤﺄﻧﻴﻨﺔ ﻓﻲ اﻟﺮﻛﻮﻉ ﻭاﻟﺴﺠﻮﺩ، ﻭﺗﺮﻙ ﻗﺮاءﺓ اﻟﻔﺎﺗﺤﺔ ﻋﻠﻰ اﻟﻮﺟﻪ اﻟﺬﻱ ﻻ ﺑﺪ ﻣﻦﻫ ﺑﺴﺒﺐ اﻟﻌﺠﻠﺔ،
Sampai terkadang sebab sholat mereka yang terlalu cepat itu, mereka meninggalkan kewajiban kewajiban syarat rukun sholat seperti meninggalkan tumaninah dalam rukuk dan sujud, meninggalkan bacaan Al-Fatihah sebagaimana cara baca yang semestinya, karena terlalu tergesa-gesa
ﻓﻴﺼﻴﺮ ﺃﺣﺪﻫﻢ ﻋﻨﺪ اﻟﻠﻪ ﻻ ﻫﻮ ﺻﻠﻰ ﻓﻔﺎﺯ ﺑﺎﻟﺜﻮاﺏ ﻭﻻ ﻫﻮ ﺗﺮﻙ ﻓﺎﻋﺘﺮﻑ ﺑﺎﻟﺘﻘﺼﻴﺮ ﻭﺳﻠﻢ ﻣﻦ اﻹﻋﺠﺎﺏ.
Akibatnya, satu dari mereka di sisi Allah tidak dianggap malaksanakan sholat dan mendapat pahala, tetapi juga tidak meninggalkan sholat lalu mengakui kealpaan diri, lalu selamat dari membanggakan amal
(Orang yang sholat sesuai aturan akan mendapat pahala. Orang yang tidak sholat tarawih akan mengakui kekurangan dirinya dan tidak akan sombong atas ibadahnya.
Sedangkan orang yang sholat tidak sesuai aturan maka dia sudah capek, tidak mendapat pahala, tetapi sama sekali tidak menyesali kekhilafannya, dan kadang membanggakan pekerjaannya sebagai amal shalih)
ﻭﻫﺬﻩ ﻭﻣﺎ ﺃﺷﺒﻬﻬﺎ ﻣﻦ ﺃﻋﻈﻢ ﻣﻜﺎﻳﺪ اﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﻷﻫﻞ اﻹﻳﻤﺎﻥ، ﻳﺒﻄﻞ ﻋﻤﻞ اﻟﻌﺎﻣﻞ ﻣﻦﻫﻢ ﻋﻤﻠﻪ ﻣﻊ ﻓﻌﻠﻪ ﻟﻠﻌﻤﻞ، ﻓﺎﺣﺬﺭﻭا ﻣﻦ ﺫﻟﻚ ﻭﺗﻨﺒﻬﻮا ﻟﻪ ﻣﻌﺎﺷﺮ اﻹﺧﻮاﻥ.
Hal ini dan yang semacamnya adalah tipuan terbesar setan untuk orang beriman.. Syetan membatalkan amal mereka padahal mereka melakukan amal. Maka hindarilah hal itu, waspadalah saudara saudara. (Ianatut Thalibin, 1/307)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar